Sunday 12 June 2016

Mengapa Yesus Mulai Melayani Pada Usia 30 Tahun? Ini Jawaban Kami!



Alasan Tuhan Yesus mulai melayani pada usia 30 tahun

 

Pelayanan adalah kata yang tidak asing lagi ditelinga orang-orang Kristen. Pelayanan merupakan bagian dari tritugas gereja yang memang harus melekat pada setiap umat Kristiani di seluruh dunia. Bagi orang Kristen melayani adalah sebuah anugerah terindah yang pernah ada didalam kehidupan, pasalnya orang Kristen berpendapat bahwa menjadi hamba Tuhan adalah bentuk rasa syukur manusia terhadap berkat yang tekah diberikan Tuhan kepada kita.

Salah satu tokoh yang cukup terkenal dalam pelayanannya adalah Yesus Kristus. Ia dikenal sebagai Sang Guru Agung, karena ajaran-ajaran yang ada pada Yesus Kristus tetap dianut hingga saat ini. Yesus Kristus sendiri dianggap sebagai satu-satunya tokoh yang mengajarkan kita untuk mengasihi musuh dan mendoakan orang yang menganiaya kita (Matius 5:44). Luar biasa bukan? ajaran yang mungkin tidak akan kita jumpai dalam ajaran-ajaran agama lain.

Dalam kisah hidupnya, mungkin beberapa diantara kita belum mengetahui bahwa Yesus Kristus memulai pelayanan-Nya pada usia kurang lebih 30 tahun. Mengapa demikian? Untuk itu kali ini kita akan membahasnya!

Jika kita menelaah dan memperhatikan kehidupan Yesus didalam Alkitab, kita hanya akan menjumpai Yesus pada usia 12 tahun saat Yesus masih anak-anak dan kemudian kita akan menjumpai Yesus kembali pada usia 30 tahun saat Ia sudah mulai melakukan pelayanan dan memberitakan firman. Namun kali ini kita tidak akan membahas memngenai kisah hidup Yesus saat berusia 12=30 tahun. Karena sudah sangat banyak artikel yang menjelaskan mengenai hal tersebut dan kami yakin beberapa diantara kamu mungkin sudah mengetahuinya.

Yohanes 21:25
Masih banyak hal-hal lain lagi yang diperbuat oleh Yesus, tetapi jikalau semuanya itu harus dituliskan satu per satu, maka agaknya dunia ini tidak dapat memuat semua kitab yang harus ditulis itu. 

Itu tadi adalah sepenggal ayat alkitab mengapa kisah hidup Yesus tidak ditulis sepenuhnya didalam Alkitab.

Lantas mengapa Yesus mulai memberitakan firman pada usia 30 tahun?


Alasan ini sebenarnya bukan hanya karena rencana Allah sendiri ataupun hal-hal yang lain. Menurut kami alasan yang utama adalah karena Yesus Kristus tetap menghargai tradisi yang ada pada bangsa Yahudi. Dalam tradisi yahudi, seseorang dianggap dewasa, matang, cukup umur untuk mengajar adalah saat berusia 30 tahun. Pada saat ini orang sudah diakui sebagai guru ataupun sudah diakui menjadi orang yang matang dalam memberitakan firman. Yesus yang hidup dan lahir ditengah-tengah bangsa Yahudi tentunya akan menjalankan setiap tradisi yang ada didalam kehidupan orang Yahudi.

Jadi sebelum berusia 30 tahun, Tuhan Yesus tidak dapat mengajar maupun memberritakan firman karena belum dianggap dewasa oleh orang-orang Yahudi. Itulah mengapa didalam Alkitab kita hanya akan melihat Yesus Kristus mulai mengajar pada usia 30 tahun. Tuhan Yesus tetap mematuhi ataupun menjalankan tradisi yang ada didalam kehidupan-Nya. Ia tetap menghargai dan melestarikannya, itu sebabnya tidak sedikit pula gereja yang tetap melestarikan budaya didalam kegiatan dan kebaktian gerejanya. Dalam kasus ini mungkin kita dapat mengerti bahwa Tuhan Yesus Sangat menghargai adat istiadat yang ada dialam masyarakat.

Jadi dapat disimpulkan bahwa alasan utamanya adalah adat orang Yahudi. Bisa dibilang mengapa Yesus mulai mengajar pada usia 30 tahun adalah dikarenakan adat Yahudi yang menganggap bahwa orang-orang yang telah berusia 30 tahun sudah dewasa. layak. dan matang dianggap ataupun disebut sebagai seorang guru (rabbi).

Luar biasa Tuhan kita, walaupun Ia memiliki kuasa, Ia tetap menghargai tradisi ataupun adat istiadat yang berlaku didalam suatu masyarakat.
Mulai Berdiskusi!

0 comments

Powered by Blogger.